Tanggapan Manay Terkait EVOS Divine yang Bermain Kurang Maksimal di FFML S8

Setelah babak reguler turnamen FFML Season 8 week 2 berlalu, terlihat salah satu tim besar, yakni EVOS Divine masih menunjukkan performa yang kurang maksimal dengan menduduki posisi ke-9 di klasemen sementara.

Transisi dari week 1 ke week 2 ternyata menjadi tantangan berat untuk tim EVOS Divine. Hingga saat ini, mereka masih tertinggal jauh dari beberapa tim lain yang bermain cukup baik seperti POCO Star, Bigetron Delta, dan Tiger Wong Esports.

Fakta yang mencolok adalah bahwa selama week 2, EVOS Divine hanya berhasil meraih satu BOOYAH. Mereka terus tertinggal di belakang tim lawan mereka seperti RRQ, MORPH, dan DEWA United.

Manay Berikan Tanggapan Perihal Permainan EVOS Divine di FFML S8

Dilansir dari ONE Esports, setelah berakhirnya pertandingan Match Day 6 pada Minggu (10/9) lalu, Manay, pelatih EVOS Divine, memberikan tanggapan mengenai penampilan timnya yang belum memuaskan.

Sebagai perwakilan manajemen, Manay secara tulus meminta maaf atas ketidakmampuan timnya dalam memberikan hasil terbaik kepada para penggemar.

“Kami, manajemen staf pelatih, analyst dan pemain semua (menginginkan hal yang) sama seperti EVOS Fams, ingin hasil terbaik. Namun, apa yang mau dikatakan saat ini belum sesuai ekspektasi saya mewakili mohon maaf,” ungkap Manay.

Selaku pelatih, Manay menegaskan bahwa EVOS Divine telah melakukan berbagai upaya, termasuk peningkatan jam latihan, untuk menghadapi week 2.

“Percayalah, kami sudah memberikan usaha-usaha semaksimal mungkin misalnya dari segi latihan, kami (sudah) tambah porsinya (dari) 5 jam jadi 6 jam seperti itu.

Intinya, kami sudah berusaha keras namun apa daya namanya pertandingan kami tidak selalu ada di atas tapi kami juga harus merasakan seperti tim lain ada di bawah dan apakah kami mampu atau tidak untuk bangkit,” tambah Manay.

Manay menjelaskan bahwa salah satu penyebab yang membuat ketidakmampuan timnya adalah berlebihnya jumlah skema permainan yang telah mereka persiapkan.

Pelatih EVOS divisi Free Fire ini mengungkapkan bahwa hal tersebut telah membuat pemainnya kesulitan dalam pengambilan keputusan dan mengalihkan perhatian mereka saat bermain.

Diakhir Manay menegaskan bahwa EVOS Divine tidak bertujuan hanya untuk mengejar kemenangan pada week 3, tetapi lebih kepada evaluasi aspek komunikasi tim, sehingga AbaaX dan timnya dapat tampil lebih baik di masa depan.

“Kami tidak akan muluk-muluk bahas target poin berapa tapi kami akan perbaiki komunikasi kerja tim yang baik supaya (dalam) pengambilan keputusan (pemain) tidak ragu seperti apa, itu saja,

“Saya mewakili manajemen EVOS minta maaf belum bisa menyenangkan, mengecewakan saya hanya bisa meminta maaf, ” Ucap Manay menutup sesi tanya jawab.

Mau tau info event game mobile menarik lainnya? Simak terus info terupdate hanya di UPOINT.ID!

Oh iya, jangan lupa Top Up Diamond Free Fire hanya di UPOINT.ID. Follow juga Instagram UPOINT.ID dan Subscribe YouTube Channel UPoint Esports yaa…