CEO Bigetron Klarifikasi Terkait Rumor Ryzen & Uhigh Pindah ke Tim Malaysia

Kabar terbaru datang dari CEO Bigetron yang telah memberikan klarifikasi terkait rumor pindahnya Ryzen dan Uhigh ke salah satu tim Malaysia. Tentunya hal ini bisa menjadi acuan benar atau tidaknya dengan rumor yang beredar di media sosial.

Usai mengikuti beberapa turnamen, performa daritim Bigetron Red Villains belakangan ini sangat menurun. Hal ini yang membuat rumor mengenai pemain yang akan keluar atau masuk ke tim menjadi tersebar dengan cepat.

Nah, berikut klarifikasi dari CEO Bigetron perihal kabar Ryzen dan Uhigh yang digadang-gadang akan pindah ke salah satu tim Malaysia.

Tanggapan Starlest Perihal Rumor Ryzen & Uhigh Pindah ke Tim Malaysia

CEO Bigetron, Starlest atau lebih dikenal dengan Ko Ed, memberikan klarifikasi tentang rumor tersebut melalui sebuah unggahan video di akun TikTok pribadinya.

Ryzen dan Uhigh dikenal sebagai dua pemain dengan cara bermain yang agresif dan telah lama bermain bersama Bigetron sejak awal karir mereka di esports PUBG Mobile.

Ko Ed tidak membenarkan berita kepindahan Ryzen dan Uhigh ke tim Malaysia dan belum memberikan persetujuan untuk loan atau buy out pemain lain di Bigetron Red Villains.

"Oke jadi poin pertama belum ada agreement yang ditandatangani saya sama tim manapun pengen buy out Ryzen atau Uhigh, karena kontrak mereka masih sama BTR. Kalau emang ada agreement yang udah kejadi ya itu baru pindah, so detik ini engga ada yang official jadi semuanya rumor," ungkap Ko Edwin.

Tak hanya itu, ia juga menjelaskan bahwa proses perpindahan pemain tidaklah mudah dilakukan, karena ada beberapa prosedur atau aturan yang harus diikuti.

"Ini buat proses mau pindah yah ada banyak kehalangan atau ada beberapa langkah mau diambil dulu sebelum resmi, pertama pemain mau atau tidak. Kedua, tim sama tim ketemu agreement engga buat pindahan pemain tersebut.

Ketiga, pemain dengan tim tersebut udah ketemu angka belum buat kontrak mereka di tim barunya, kalau tiga faktor ini belum ketemu gada pindahan sama sekali," pungkas Ko Edwin.

Terdapat tiga faktor yang harus dipenuhi sebelum perpindahan pemain bisa dilakukan, sehingga membutuhkan waktu dan persetujuan dari pihak-pihak terkait.

Sebagai CEO Bigetron, ia menyarankan untuk menunggu pengumuman resmi terlebih dahulu sebelum menyebarkan berita supaya tidak terjadi penyebaran rumor yang salah dan menyesatkan.

Ko Ed juga mengatakan bahwa Bigetron akan terus berusaha untuk memperbaiki performa tim dan tetap menjadi salah satu tim terbaik di dunia esports.

Mau tau informasi kompetisi esports lainnya? Simak terus info terupdate hanya di UPOINT.ID!

Oh iya, Jangan lupa Top Up Voucher PUBG Mobile hanya di UPOINT.ID dan Follow Instagram UPOINT.ID dan Subscribe YouTube Channel UPoint Esports yaa...