
Artikel
Pesta olahraga paling bergengsi di Asia Tenggara, SEA Games 2021 di Vietnam akan segera bergulir pada bulan Mei 2022 mendatang. Cabang Olahraga Esports akan kembali dipertandingkan dalam ajang olahraga terbesar di Asia Tenggara ini. Esports akan mempertandingkan 10 nomor, yakni Mobile Legends, PUBG Mobile – Team, PUBG Mobile – Solo, Free Fire, Arena of Valor, League of Legends Wild Rift – Men, League of Legends Wild Rift – Women, FIFA Online 4, League of Legends (PC) dan Cross Fire.
Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI) selaku organisasi yang mewadahi seluruh kegiatan esports di Indonesia membentuk Badan Tim Nasional Esports yang dikepalai oleh RM Ibnu Sulistyo Pradipto. Untuk mencapai prestasi terbaik di ajang SEA games 2021, PBESI juga mengadakan kegiatan Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) Tim Esports Indonesia di bawah arahan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI). Pelatnas Esports Tahap 1 digelar tanggal 1 – 10 Maret 2022, bertempat di Jeep Station Indonesia, Megamendung, Bogor – Jawa Barat.

Diaz Hendropriyono selaku Dewan Pembina PBESI dalam sambutannya pada pembukaan 20 Esports mengatakan, “Kami semua bangga dengan kehadiran teman-teman (atlet) di sini. Kami semua bergantung dan berharap besar teman-teman bisa membawa emas sebanyak-banyaknya dalam SEA Games Hanoi nanti. Menjadi atlet nasional memiliki kebanggaan tersendiri. Yang bangga tidak hanya keluarga atau teman, tetapi seluruh bangsa Indonesia, kalau bisa menjadi atlet nasional. Jadi berlatihlah terus dan terus, jadi ketika negara untuk hadir teman-teman harus siap, karena itu adalah kebanggaan dan tidak tergantikan.”
Program Pelatnas terbagi dalam dua tahap. Tahap pertama akan berlangsung 1-10 Maret 2022, dimana menjadi ajang pelatihan dan seleksi seluruh atlet sebelum terpilih menjadi anggota Tim Nasional. Adapun Pelatnas tahap kedua akan dilaksanakan dari 17 Maret hingga 30 April 2022 dan akan berfokus pada pelatihan para atlet yang dinyatakan terpilih untuk diberangkatkan ke SEA Games 2021 di Hanoi, Vietnam.
Selama dalam masa karantina Pelatnas, seluruh atlet akan mengikuti program pengembangan secara pribadi dan Pelatihan (Fisik, Psikologi, Mental, Nutrisi, Strategi dan Analisis), Latih Tanding (Internal dan Eksternal), Evaluasi Atlet dan Tim Pengembangan Intensif (Dalam/ Luar Negeri).
Kepala Badan Tim Nasional Indonesia, RM Ibnu Riza Pradipto, “SEA Games 2021 Hanoi, akan menjadi kesempatan emas untuk membuat nama Indonesia harum di kancah internasional, dan saya yakin atlet-atlet yang terpilih merupakan peraih-peraih emas di ajang SEA Games kelak. Meskipun demikian selama 10 hari ke depan kita akan mengerucutkan jumlah atlet untuk dibentuk menjadi bagian tim nasional esports Indonesia yang diberangkatkan ke Vietnam. Mari bertarung dengan sehat, sportif dan tumbuhkan jiwa ksatriya dalam atlet-atlet sekalian agar nantinya dapat terpilih di Timnas esports dan meraih emas di SEA Games.”
Sebelumnya, PBESI telah membentuk Tim Seleksi yang bertugas untuk menyiapkan proses seleksi yang berlangsung sejak Desember 2021. Proses ini melibatkan empat jalur seleksi, yaitu jalur PON, jalur undangan, jalur Kejuaraan Nasional (Kejurnas), serta pilihan pelatih, dan telah menjaring lebih dari 120 atlet dan 10 pelatih untuk seluruh nomor pertandingan. Para atlet dan pelatih terpilih nantinya akan mengikuti pemeriksaan fisik dan mental terlebih dulu sebelum diikutsertakan dalam karantina untuk program pelatihan intensif yang mencakup kemampuan teknis, fisik, psikologi, mental, strategi, analisis, hingga nutrisi.

Sebelum diberangkatkan pada Mei 2022, para pelatih dan atlet akan mengikuti tahap finalisasi berupa latih tanding dan persiapan akhir. Atlet yang akan diberangkatkan nantinya berjumlah 66 orang untuk seluruh kategori pertandingan, sehingga total kontingen untuk SEA Games 2021 nanti adalah 76 orang termasuk dengan pelatih.
Richard Permana, Pelatih Kepala Tim Nasional, “Dalam sembilan hari ke depan seluruh atlet Pelatnas akan dinilai (scoring) oleh masing-masing coach (pelatih) untuk menjadi wakil Indonesia di SEA Games nanti. Saya harap seluruh atlet peserta Pelatnas dapat menampilkan versi terbaiknya untuk Indonesia.”
Oh iya, Jangan lupa cek promo terbaru di Upoint hanya di UPoint.id. Jangan lupa Follow Instagram UPoint.id dan Subscribe YouTube Channel UPoint Esports yaa...
Build Hayabusa Tersakit di Mobile Legends, Sekali Combo Auto K.O
>
27 Desember 2025
Main AyoDance Makin Puas! Top Up Megaxus Pakai ShopeePay di UPOINT.ID Dapet Bonus sampai 10.000 MI-Cash!
>
03 Desember 2025
Auto Cuan! Beli 53+6 Diamonds Mobile Legends di UPOINT.ID, Langsung Dapet Bonus Double Diamonds!
>
03 Desember 2025
Waktunya Borong Robux! Beli Gift Card Roblox 100 Ribu, Cukup Bayar 80 Ribu Aja di UPOINT.ID!
>
03 Desember 2025
Adu Cepat! Rekomendasi Map Roblox Balapan Mobil Terbaik 2025
>
05 Desember 2025
Klan AAA Amankan Gelar Penentu Delta Force War, Tumbangkan B2F 2-1 di GBK!
>
19 November 2025
G2 Arena MLBB Championship Chapter 3 Sukses Hadirkan Antusiasme Komunitas Esports di Bandung
>
19 November 2025
Sejarah Baru Esports Indonesia: RRQ 7Sins Sabet Gelar Juara Ganda DFNC 2025 Mobile dan PC!
>
19 November 2025
Aksi Cepat di Swiss Stage FFWS: RRQ Kazu Jadi Harapan Tunggal Indonesia di Mode Clash Squad
>
19 November 2025
Euforia Pasca-MPL S16: ONIC Juara Pecahkan Rekor, Fokus Bergeser ke M7
>
06 November 2025